Jumat, 03 Juni 2011

Organ Reproduksi Wanita


Organ reproduksi wanita terdiri atas vulva, vagina, serviks, rahim, saluran telur dan indung telur.

Saat seorang anak wanita dilahirkan, organ reproduksi yang dimilikinya sudah lengkap. Tapi, fungsi reproduksi tidak akan berjalan sepenuhnya sebelum ia melewati masa pubertas.

Vulva

Vulva adalah daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri atas bagian tubuh yang dikenal dengan istilah mons pubis, labia, klitoris dan daerah ujung luar vagina dan saluran kemih.

Mons pubis
Mons pubis adalah sebuah ?gundukan? tepat di bagian bawah perut. Daerah ini dapat dikenali dengan mudah karena tertutup oleh rambut pubis. Rambut ini akan tumbuh saat seorang gadis beranjak dewasa.

Labia
Labia adalah lipatan berbentuk seperti bibir yang terletak di dasar mons pubis. Hanya saja bibir ini letaknya vertikal, bukan horisontal.? Labia ada dua pasang yaitu sebelah luar (labia mayora) dan sebelah dalam (labia minora.).

Klitoris
Klitoris adalah suatu tonjolan kecil yang terletak pada pertemuan antara ke dua labia minor dan dasar mons pubis. Organ mungil ini sangat sensitif dan berperan besar dalam fungsi seksual.

Uretra
Uretra adalah saluran terdepan dari sistem saluran kemih kita. Pada wanita, ujung luar uretra terletak tepat di bawah klitoris. Di bawah uretra terdapat pintu masuk vagina.

Vagina
Vagina adalah sebuah tabung otot yang pada wanita dewasa berukuran antara 8 sampai 12 cm. Karena terbentuk dari otot, vagina bisa melebar dan menyempit. Kemampuan ini sangat hebat, terbukti pada saat melahirkan vagina bisa melebar seukuran bayi yang melewatinya.

Pada bagian ujung yang terbuka, vagina ditutupi oleh sebuah selaput tipis yang dikenal dengan istilah selaput dara. Bentuknya bisa berbeda-beda antara tiap wanita. Selaput ini biasanya akan rusak saat seorang wanita melakukan hubungan seks untuk pertama kalinya. Walaupun demikian, terkadang selaput ini bisa rusak oleh sebab lain, atau malah tidak rusak walaupun sudah berkali-kali melakukan hubungan seksual.

Serviks
Serviks dikenal juga dengan istilah mulut rahim. Disebut demikian karena serviks memang merupakan bagian terdepan dari rahim yang menonjol ke dalam vagina.

Saluran pada serviks sangat sempit sehingga tampon vagina tidak mungkin masuk ke dalam rahim. Walaupun demikian saluran tersebut cukup besar untuk dilewati oleh cairan sperma saat seseorang melakukan hubungan seksual.

Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan membuka saat proses persalinan dimulai. Mungkin Anda pernah mendengar dokter berkata, ?pembukaan belum lengkap?. Yang dimaksud adalah pembukaan pada serviks.

Uterus
Rahim adalah organ yang punya peranan besar dalam kehidupan seorang wanita, mulai dari siklus menstruasi sampai saat mengandung dan melahirkan.

Pada keadaan normal, ukuran rahim cukup kecil, kira-kira hanya sebesar genggaman tangan pemiliknya. Tapi saat mengandung, ukuran ini akan berubah menjadi demikian besar hingga bayi pun mampu dilindunginya. Bayangkan, betapa hebat dan kuat otot yang membangunnya.

Rahim terdiri atas 3 lapisan: endometrium, miometrium dan perimetrium. Lapisan terdalam (endometrium) akan tumbuh menebal selama siklus menstruasi dan akan luruh menjadi ?darah? menstruasi saat kehamilan tidak terjadi.

Tuba falopii
Tuba falopii adalah organ yang dikenal dengan istilah saluran telur. Ujung yang satu dari tuba falopii akan bermuara di uterus sedangkan ujung yang lain merupakan ujung bebas dan terhubung ke dalam rongga abdomen.

Ujung yang bebas berbentuk seperti umbai yang bergerak bebas. Ujung ini disebut fimbria dan berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh ovarium. Dari fimbria, telur akan digerakkan oleh rambut-rambut halus yang terdapat di dalam saluran telur menuju ke dalam rahim.

Ovarium
Organ kecil berdiameter sekitar 4-5 cm ini sangat berperan dalam fungsi reproduksi. Ia adalah indung telur yang melepaskan sel telur matang setiap bulannya. Pada umumnya sel telur yang dilepaskan hanya 1 buah setiap bulan. Tapi pada sebagian wanita, bisa saja sel telur yang dilepaskan berjumlah lebih.

Selain berfungsi menghasilkan telur, ovarium juga bertugas untuk menghasilkan hormon seperti estrogen dan progesteron.

2 komentar: